OPTIMALKAN TRANSPARANSI PENGADAAN, PEMKOT TASIKMALAYA GELAR BIMTEK APLIKASI KATALOG VERSI 6
TASIKMALAYA – Dalam upaya meningkatkan akuntabilitas dan efisiensi belanja pemerintah, Bagian Pengadaan Barang/Jasa (BPBJ) Sekretariat Daerah Kota Tasikmalaya sukses menyelenggarakan kegiatan "Bimbingan Teknis Penggunaan Aplikasi Katalog Versi 6".
Kegiatan strategis ini dilaksanakan pada hari Kamis, 13 Maret 2025, bertempat di Ruang Rapat Walikota Tasikmalaya.
Fokus Utama Kegiatan
Acara ini dihadiri secara antusias oleh para pelaku pengadaan yang mewakili seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota Tasikmalaya. Tingginya partisipasi peserta menunjukkan komitmen kuat dari setiap perangkat daerah untuk beradaptasi dengan pembaruan sistem pengadaan nasional.
Agenda utama dalam bimbingan teknis ini mencakup pendalaman materi mengenai:
- Mekanisme Operasional E-Katalog V6: Peserta diberikan pemahaman mendalam mengenai fitur-fitur terbaru dan tata cara teknis penggunaan aplikasi versi 6 yang diklaim lebih user-friendly dan terintegrasi.
- Praktik Terbaik (Best Practice): Diskusi mengenai strategi pemilihan produk dan penyedia yang efektif untuk mendapatkan value for money terbaik bagi anggaran daerah.
- Mitigasi Risiko: Pembahasan krusial terkait langkah-langkah preventif dalam menghadapi potensi risiko administrasi maupun hukum dalam proses pengadaan berbasis katalog elektronik.
Tujuan dan Harapan
Pelaksanaan Bimtek ini merupakan respons cepat Pemerintah Kota Tasikmalaya terhadap dinamika regulasi pengadaan barang dan jasa pemerintah. Migrasi ke Katalog Versi 6 diharapkan tidak hanya sekadar perubahan sistem, melainkan juga transformasi budaya kerja yang lebih cepat dan transparan.
Dengan bekal materi mitigasi risiko dan praktik terbaik yang telah disampaikan, para pelaku pengadaan di setiap OPD diharapkan mampu menjalankan proses belanja pemerintah dengan lebih percaya diri, tepat aturan, dan meminimalisir potensi kesalahan di kemudian hari.
Kegiatan ini ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif, di mana para peserta berdiskusi langsung mengenai kendala teknis yang kerap dihadapi di lapangan serta solusi praktis menggunakan sistem terbaru ini.
Sumber : Humas Kominfo
SHARE:
