• Fri, 21 Jul 2023

Rakor TPPS Tingkat Kota dan Persiapan Kegiatan Dapur Masyarakat Khusus (Damaskus) Anak Stunting


Tasikmalaya - Jumat, 21 Juli 2023. Bertempat di aula Bapelitbangda Kota Tasikmalaya dilaksanakan Rapat Koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) dan Pesiapan Dapur Masyarakat Khusus Stunting (Damaskus).

Acara ini dihadiri oleh Pj. Wali Kota Tasikmalaya, Unsur Forkopimda, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kota Tasikmalaya, Camat serta Lurah di Kota Tasikmalaya, Perwakilan TPK dan TPD se-kota Tasikmalaya, serta tamu lainnya.

Dalam paparannya Pj. Wali Kota Tasikmalaya menjelaskan bahwa berdasarkan Survey Status Gizi Indonesia (SSGI) di Tahun 2022 Kota Tasikmalaya menempatin urutan ke-9 prevelansi stunting tertinggi di Jawa Barat dengan angka sebesar 22,4%. Kemudian berdasarkan Elektronik Pencatatan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (E-PPGBM) pada 8 Mei 2023, Kecamatan Kawalu memiliki angka prevalansi Stunting tertinggi di Kota Tasikmalaya.

Beliau juga menjelaskan bahwa ada beberapa langkah yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kota Tasikmalaya dalam mengatasi stunting di Kota Tasikmalaya, salah satunya program one ASN one Stunting, yang dilaksanakan oleh ASN di lingkungan Pemerintah Kota Tasikmalaya guna mengintervensi secara langsung kepada 1730 Bayi Di bawah Dua Tahun (Baduta) Stunting. Tercatat sejak program ini dilaksanakan, saat ini 845 anak telah berstatus gizi normal.

Untuk itu berdasarkan hasil evaluasi guna mempercepat penurunan angka stunting, Pemerintah Kota Tasikmalaya melakukan inovasi penurunan melalui program DAMASKUS atau Dapur Masyarakat Khusus untuk stunting. Pada program ini Baduta yang terindikasi stunting rencananya akan diberi makanan siap saji sesuai porsi makanan lokal untuk balita sesuai dengan petunjuk teknis pendidikan gizi dalam pemberian makanan tambahan lokal bagi ibu hamil dan balita.


SHARE: